Tuesday, April 28, 2009

Sedih...


Waktu saya sedih,
saya akan merasa sesak,
saya akan menangis,
saya akan berusaha untuk tidur agar esok ketika saya terbangun,
kesedihan itu lenyap, hilang, minggat.

Waktu saya sedih,
saya ingin memendamnya dalam hati,
saya tidak ingin membaginya,
saya akan menyimpannya untuk diri sendiri.

Waktu saya sedih,
saya berlari,
saya berbuat bodoh,
saya menutupinya dengan tawa berderai.

Ketika dia sedih,
dia merahasiakannya dari saya,
dia menjejalkan rasa itu ke dalam jantungnya,
dia berkata dia baik-baik saja.

Ketika dia sedih,
dia melawan seorang diri,
dia menangis saat tak ada yang melihat,
dia menahan air matanya.

Ketika dia sedih,
dia berlari sejauh mungkin,
dia tersenyum untuk saya,
dia memeluk saya lebih lama.

Ketika saya dan dia sedih,
dunia tetap berputar,
waktu terus berlari... percepatannya meninggi...
saya dan dia tertatih-tatih,
saya dan dia belajar berdiri sendiri,
meskipun timpang,
meskipun lelah,
meskipun tidak akan sempurna.

Saya dan dia adalah satu jiwa,
saya mengasihinya,
dia memiliki saya.

Apakah begitu sulit untuk berbahagia..
untuk tidak merasa sedih..
apakah saya tidak berhak untuk menarik nafas lega..
ataukah dia tidak boleh memilih sekali saja..

No comments: